Alasan saya masuk PLS (Pendidikan Luar Sekolah)?
kenapa saya memilih jurusan ini.. karena…..
Berawal waktu saya mengikuti bimbingan belajar di daerah tempat tinggal saya, bimbel yang saya ikuti mengadakan tes psikologi untuk mengetahui seberapa besar kemampuan yang dimiliki siswanya sesuai dengan minat ke prodi yang dipilih.
Waktu tes diberi angket program studi yang diinginkan di dalam diangket itu saya mengisikan 3 program studi yang saya inginkan yaitu kedokteran gigi, psikologi, dan administrasi megara.
Setelah hasil tesnya keluar menyatakan bahwa kemampuan saya average. Saya diarahkan untuk mengambil prodi psikologi atau pendidikan luar sekolah. Saya daftar SNMPTN gagal tidak diterima akhirnya saya mengikuti jalur SBMPTN, yang saya ambil adalah prodi Psikologi UM dan PLS UNESA. Dan Alhamdulillah banget saya bisa diterima di prodi Pendidikan Luar Sekolah Universitas Negeri Surabaya dan saya merasa bangga dan bahagia tak terkira. Selain itu saya mengambil prodi ini karena Pendidikan Luar Sekolah memiliki arah yang pasti yaitu : Melayani warga belajar agar dapat tumbuh dan berkembang sedini mungkin dan sepanjang hayat guna meningkatkan martabat dan mutu kehidupannya, Membina warga belajar agar memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap mental yang diperlukan untuk mengembangkan diri, bekerja mencari nafkah atau melanjutkan ke jenjang pendidikan yang tinggi, Memenuhi kebutuhan belajar yang tidak dapat dipenuhi dalam jalur pendidikan sekolah.
Saya merubah mindset saya bahwa sekarang saya sudah menjadi bagian dari prodi Pendidikan Luar Sekolah saya harus lebih menyukai dengan sepenuh hati dan bersungguh-sungguh untuk mencapai hasil yang maksimal. Saya merasa tidak pernah ada kata penyesalan untuk masuk ke jurusan pendidikan luar sekolah karena ternyata pendidikan luar sekolah memiliki prospek kerja yang sangat menjanjikan mulai dari : PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat), SKB (Sanggar Kegiatan Belajar), Pondok Pesantren, Sekolah Rumah, Sekolah Alam, Diklat-diklat dan UPT, dalam rangka memperluas akses pendidikan Kesetaraan Departemen Pendidikan Nasional telah menjalin kerjasama dengan berbagai departemen.
Harapan saya untuk program studi pendidikan luar sekolah semoga kedepan menjadi program studi kebanggan, mencetak lulusan yang sangat luar biasa berbakat, dan lulusannya bisa mendapatkan pekerjaan yang terbaik. Pendidikan luar sekolah harus lebih dikenal masyarakat baik di didalam maupun luar negeri. Pendidikan luar sekolah juga harus menjadi prioritas tidak hanya pendidikan formal saja.
Miftahul Alif Mahmudah
email: [email protected]
PLS UNESA 2016
Tinggalkan Balasan