Pengertian Desa Vokasi
Desa vokasi adalah kawasan pedesaan yang menjadi sentra penyelenggaraan pelatihan berbagai kecakapan vokasional dan pengelolaan unit-unit usaha, produksi atau jasa, berdasarkan keunggulan lokal dalam dimensi sosial, budaya, dan lingkungan. Artinya, desa vokasi merupakan kawasan pedesaan yang mengembangkan berbagai layanan pendidikan keterampilan atau vokasi dan kelompok-kelompok usaha untuk menghasilkan sumber daya manusia yang mampu menciptakan produk atau jasa atau karya lain yang bernilai ekonomi tinggi, bersifat unik dengan menggali dan mengembangkan potensi desa yang memiliki keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif berbasis kearifan lokal.
Salah satu program desa vokasi yaitu kursu/kelembagan yang ada di Indralaya, kelembagaan bina remaja yang dimana terdapat pelatihan yang dapat di ikuti remaja remaja yang terlantar atau putus sekolah. Dengan Sasaran dari desa vokasi adalah masyarakat usia produktif, sehingga nantinya menjadi sumber daya yang terampil, mandiri dan mampu berwirausaha. Lembaga pemerintah yang terkait dengan program desa vokasi adalah dinas pendidikan.
Deskripri Program
Panti Sosial Rehabilitasi Anak Membunuhkan Perlindungan Khusus Indralaya merupakan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Dinas Sosial Provinsi Sumatera Selatan yang melaksanakan tugas membina anak putus sekolah dan anak terlantar melalui bimbingan fisik, mental, sosial dan pelatihan keterampilan.
Untuk penerimaan di panti sosial ini di lakukan setiap akhir tahun dengan mengirimka surat ke 17 Kabupaten Kota sehinga banyak yang mendaftar, berhubung kuota di panti sosial ini hanya 25 peserta saja jadi panti ini berkolaborasi dengan panti yang ada di kabupaten kota seperti Muba 30 Peserta, Linggau 30 peserta, dan Kayu Agung 20 Peserta.
Sasaran Garapan
Sasaran Program ini yaitu yatim piatu, anak korban bencana alam, anak terisoasi/ anak adat komunitas terpencil, anak terlantar, remaja yang putus sekolah, dan anak yang dipandang aktif dalam kegiatan masyarakat tetapi tidak mempunyai keterampilan kerja. Adapun syarat yang harus di penuhi seperti ktp, ijazah Bagi remaja yang putus sekolah, dan kk dengan masa pelatihan 5 sampai 10 bulan.
Bentuk Pelayanan dan Program
- Bentuk Pelayanan Bentuk pelayanannya berupa tersedianya asrama bagi siswa putra dan putri dan pelayanan makan dan minuman untuk siswa yang berada di Panti Sosial Rehabilitas Anak Membutuhkan Perlindungan Khusus.
- Program program yang diberikan berbentuk pendidikan keterampilan dan pendidikan mentar/bimbingan sosial. Jadwal kegiatan yang ada di panti sosial ini 24 jam karena para peserta pelatihan memiliki asrama putra dan putri. Kegiatan pagi nya itu pendidikan keterampilan yang memiliki 3 jenis yang pertama montir motor, kedua menjahit, dan yang ketiga tata rias/ salon. Untuk kegiatan siang nya ada pendidikan mental/ bimbingan sosial seperti, etika budi pekerti, fikih agama islam, kepemimpinan, hubungan antar manusia, motivasi pengembangan diri serta kreatifitas, kesenian dan olahraga.
MODEL EVALUASI YANG DI GUNAKAN MODEL CIPP
Model evaluasi yang cocok afalah model CIPP ada 4 evaluasi dalam model CIPP yaitu :
- Evaluasi konteks mengetahui program apa saja yang ada di lembaga dan mengetahui siapa saja yang bisa mengikuti kegiatan di lembaga.
- Evaluasi input memberikan informasi mengenai lembaga kursus/pelatihan keterampilan dan memberikan pengetahuan tentang manfaat yang di dapat pada saat mengikuti pelatihan
- Evaluasi proses pelatihan dikendalikan oleh pemilik keahlian yang diajarkan atau ahli yang membantu mengembangkan keterampilan melalui pengalaman terstruktur Dale.
- Evaluasi produk meningkatkan kemauan dan kemampuan para remaja putus sekolah agar dapat melaksanakan fungsi sosial secara wajar dalam kehidupan dan penghidupan ditengah masyarakat.
Kesimpulan
Desa vokasi merupakan kawasan pedesaan yang mengembangkan berbagai layanan pendidikan keterampilan atau vokasi dan kelompok-kelompok usaha untuk menghasilkan sumber daya manusia yang mampu menciptakan produk atau jasa atau karya lain yang bernilai ekonomi tinggi, bersifat unik dengan menggali dan mengembangkan potensi desa yang memiliki keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif berbasis kearifan lokal. Salah satu program desa vokasi yaitu kursus/kelembagan yang ada di Indralaya, kelembagaan bina remaja yang dimana terdapat pelatihan yang dapat di ikuti remaja remaja yang terlantar atau putus sekolah. Dengan Sasaran dari desa vokasi adalah masyarakat usia produktif, sehingga nantinya menjadi sumber daya yang terampil, mandiri dan mampu berwirausaha.
Sumber :
Malahayati. 2019. Desa Vokasi Potret Pemberdayaan Perempuan di Aceh Utara. Bandar Publishing
Kaswan. 2016. Pelatihan dan Pengembangan untuk Meningkatkan SDM. Bandung: Alfabeta
Fauzi, Erwin Rifal dan Novi Widiastuti. 2018. Peran Lembaga Kurusu Dan Pelatihan Menjahit Dalam Memperkuat Manajemen Pemberdayaan Masyarakat Di Desa Padalarang. Jurnal COMM-EDU
Nama : Rohaya
Program Studi : Pendidikan Masyarakat Mata Kuliah : Evaluasi Program PLS
Dosen Pengampu: 1. Evy Ratna Kartika Waty, M.Pd, Ph.D 2. Mega Nurizalia, S.Pd, M.Pd