KAMI PENGEJAR MIMPI DARI BENGKULU

Sebuah kegitan kecil yang hasilnya memang sangat luar biasa untuk kami yang masih berstatus mahasiswa untuk andil dalam memajukan pendidikan di Indonesia khususnya untuk Bengkulu yang dalam proses menjadi Kota Pelajar  dan kami menyebut Team Kami dengan sebutan Pengejar mimpi.

Dalam hal ini kami (Ari , Try, Fiqkri, Dewi M. Mira, Nur, Debi, Madya, dan Anton) membentuk sebuah komunitas Rumah Singgah untuk-anak-anak yang kurang beruntung dalam kehidupannya, sebuah rumah singgah berbasis pengembangan Kreatifitas dan keterampilan untuk warga belajarnya.

Uniknya rumah singgah ini diciptakan untuk-anak-anak berkebutuhan khusus dan kami melaksanakanya di sebuah panti asuhan Amal mulia. Kami memiliki murid sekitar 20 orang anak-anak dalam problemnya tersendiri. Dan luar biasanya mereka sangat antusias dalam menjalani pendidikan mereka dirumah singgah. Berbagai skill di diri mereka kami kembangkan sehingga mereka nanti mampu menjalani kehidupan mereka dengan mandiri. Ada beberapa dari mereka yang sukses dan berhasil mengembangkan bakatnya. Biarpun mereka juga dididik di sekolahnya seperti murid kami Yona berhasil menjadi juara di ajang perlombaan tarik suara se Indonesia di bagian anak-berkebutuhan khusus lainnya, Nando yang sekarang sudah mampu bekerja di Sebuah toko yang membuat pernak-pernik souvenir khas Bengkulu dan banyak lagi lainnya.

Untuk teman-teman ketahui, Rumah singgah Pengejar Mimpi didirikan pada tahun 2011 bulan agustus dan sampai sekarang statusnya masih aktif. Di  kegiatan belajarnya kami mengajarkan apa yang mereka inginkan. Seperti menjahit pernak-pernik flanel, membaca, menulis dan mewarnai.

Tunggu Cerita Kami Selanjutnya

KOMUNITAS PENGEJAR MIMPI
PLS FKIP UNIB

 

 

2 Responses

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *