PERJUANGAN KULIAH DI JURUSAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH

Hay..Guys namaku M.Ilham Nurhakim, lahir di Tulungagung tanggal 3 September 1995. Sekarang saya kuliah di Universitas Negeri Malang jurusan Pendidikan Luar Sekolah (PLS) tahun 2014 dan menginjak semester 5 ini. Seperti kebanyakan mahasiswa biasa aku hobi bermain bola dan aku bukanlah kutu buku yang sering keperpustakaan, bahkan ngerti PLS aja enggak. Bingung campur aduk ketika aku di PLS “Bingung Mau Ngapain” Akhirnya demi mengisi kesibukanku aku ikut organisasi HMJ PLS untuk menempa pengalaman pada saat MABA (Mahasiswa Baru).

Namun Kisahku itu mulai berubah ketika aku menginjak semester 3 melihat seorang wanita berkerudung yang berjualan gorengan di kampus sebut saja namanya Wiwin Januaris (PLS) 2012 J. Seorang mahasiswi berperawakan biasa namun punya segudang ilmu dan prestasi dibelakangnya, dari mulai (PKM, Karya Ilmiah, Cerita Dongeng dll). Melihatnya, aku sangat kagum ada mahasiswa PLS yang mendulang banyak prestasi. Rasanya iri dengan beliau yang punya segudang prestasi membanggakan. Namun apalah dayaku yang masih belum bisa apa apa karna tak ada basic untuk berprestasi dari MAN sedangkan mbk wiwin sudah berpestasi dari mulai SMK, akan tetapi aku mulai bertekad untuk belajar bagaimana bisa berkarya seperti beliau.

Al Hasil aku bertekad benar benar untuk membuat sebuah karya. Karya pertamaku berupa essay ilmiah yang aku kirim di Universitas Negeri Jember namun gagal, masih belum beruntung. Aku pun mencoba lagi mengirim di salah satu universitas namun sekarang lebih ke Karya Tulis Ilmiah karna berkelompok aku kirim di Unnes namun tetap gagal, aku mencoba lagi di Unesa pun juga gagal, aku kirim lagi di UNY sempat lolos bisa ke Yogyakarta namun gagal kembali. Bahkan di Universitasku sendiri Universitas Negeri Malang sudah aku coba 2x juga gagal sungguh tragis aku mencoba berkali kali tetap saja gagal. Hingga aku pun meradang campur sedih, curhat kepada salah satu sahabatku Ridwan Pratama yang satu kamar denganku “Wan… kenapa ya aku selalu gagal aku udah banyak kerja keras dan keluar dana untuk daftar event namun, tetap saja gagal ”dengan santay ia jawab mungkin belum rejeki insallah kalo ibarat kunci harus sabar nunggu kuncinya ngebuka dlu nnti kalo sudah kebuka insallah pintu yg lain akan ikut terbuka !!.och, gitu yaw.

Aku pun tetap sabar berusaha dan beriktiar untuk trus selalu berusaha. Hingga ada olimpiade salah satu event yang di selenggarakan FIP (UM) aku pun mencoba dengan pesaing yang hanya 5 orang akupun bisa meraih prestasi untuk pertama kalinya yaitu juara 3 di FIP (UM). Disaat itu juga berselang 3 hari ada MTQ Universitas Negeri Malang cabang Karya Tulis Ilmiah Al–Qur’an yang sudah aku ikuti sebelumnya 2x namun gagal selama beberapa tahun kemarin. Aku pun nekad daftar sendiri ke Universitas lantaran tidak didaftarkan oleh fakultas karna bukan kafilah (kontingen dari FIP), di event tersebut aku mempunyai rekan namun ternyata rekanku pulang kampung hingga aku daftar secara individu.

Dalam event tersebut terasa reuinan karna sudah berkali kali gagal dalam event tersebut, namun dengan membawa semangat pantang menyerah aku mencoba lagi dan mempresentasikan sebuah karya Ilmiahku yang aku beri judul HIQUA (Hearing Impairment of Qur’an Aplication) suatu Konsep aplikasi Al Qur’an berbasis android yang ditujukan untuk anak tuna rungu. Ketika aku mengusung konsep aplikasi tersebut, langsung di respon positif oleh juri, juri pun suka dengan karya ini “aku merasa senang sekali” ada pertanda positif bisa meraih juara mungkin aku prediksi juara 3 pada saat itu karna melihat pesaingnya sangat berat sekali banyak dari MIPA, Sastra arab dan Tehnik disitu FIP hanya ada 3 tim saja.

Hingga pengumuman pemenang pun akan segera di umumkan detak jantungku terasa berdenyut keras.. ketika tau namaku di panggiI lham dari Pendidikan Luar Sekolah Juara 1 Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Al Qur’an sesaat itu aku bersyukur hingga sujud syukur. Gagal di Fakultas tapi bisa Juara 1 di Universitas senang campur aduk rasanya teman-temanku tidak ada yang menyangka sebelumnya karna aku bukan kontingen FIP karna gagal di fakultas namun bisa mendulang juara di Universitas.

Hingga sekarang pun aku tetap berkarya keinginanku untuk jalan jalan Gratis keseluruh Universitas dari Malang, Yogyakarta, Jember, Bandung, Madura, Surabaya bahkan mewakili UM dalam karya ilmiah di PT.Pertamina (Cilacap) semua mimpi-mimpi dan keinginanku sekarang terpenuhi kurang 2 kota yang masih ingin kukunjungi yaitu Semarang, Jakarta dan mimpi besarku bisa ke Luar Negeri. Itulah sedikit kisahku yang mungkin bisa menjadi penyemangat untuk teman-teman dan adik-adik PLS bahwa PLS itu bisa kita hanya butuh untuk mencoba dan berusaha selebihnya hanya ikhtiar.

Wasalamualaikum.wr.wb 😀

Untcled

Di PT Pertamina Cilacap

Uuntled

Di Universitas Negeri Jember

[download id=”412″]

Comments

Satu tanggapan untuk “PERJUANGAN KULIAH DI JURUSAN PENDIDIKAN LUAR SEKOLAH”

  1. Avatar Ronggo
    Ronggo

    iya saya tau semangat kk ini saya tau kesederhanaan kk ini dan saya pernah ketemu juga kok pas di malang

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *