Berbagai Alasan Munculnya Pendidikan Luar Sekolah Berbagai Alasan Munculnya Pendidikan Luar Sekolah Pendidikan luar sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan di luar lingkungan pendidikan formal, munculnya pendidikan luar sekolah sebagai penunjang pendidikan muncul dari beberapa faktor sehingga pendidikan antara satu dengan yang lainya saling menunjangdan terbentuklah sistem pendidikan ideal yang selama ini diinginkan. Ada beberapa alasan yang akan dijelaskan mengenai timbulnya sistem pendidikan luar sekolah, diantaranya yaitu:
Alasan dari segi Factual Historis, meliputi:
- Kesejarahan Pada awalnya, pendidikan tidak hanya di sekolah dan yang berhubungan dengan siswa dan guru. Pendidikan yang diperoleh sebelum anak menjadi siswa yaitu ketika berada dalam keluarga terutama ayah dan ibu. Di dalam keluargalah anak pertama-tama menerima pendidikan, dan pendidikan yang diperoleh dalam keluarga ini merupakan pendidikan yang terpenting atau utama terhadap perkembangan pribadi anak. Jadi dalam keluarga pun sebenarnya telah terjadi proses pendidikan, dan tentu saja sistem yang digunakan berbeda dengan sistem sekolah dengan peraturan-peraturan yang ketat dan tegas.
- Kebutuhan Pendidikan Semakin dibutuhkannya berbagai macam keahlian dalam menyongsong kehidupan yang semakin kompleks dan penuh tuntutan, maka wajar masyarakat menghendaki berbagai penyelenggaraan pendidikan dengan program-program keahlian. Maka terbentuklah sistem pendidikan sekolah dan sistem pendidikan luar sekolah serta ada bentuk pendidikan formal, pendidikan informal dan pendidikan non formal
- Keterbatasan Sistem Persekolahan Sistem persekolahan, mengharuskan siswa berada dalam bentuk menyeluruh dan keahlian yang sejenis sehingga mereka terasing dari pengetahuan dan keahlian lain. Kekurang dan kelemahan sistem persekolahan inilah yang memungkinkan kegiatan pendidikan luar sekolah menerobosnya sehingga terungkaplah pengetahuan dan keahlian yang selama ini dirasakan sebagai kekurangan.
- Potensi Sumber Belajar Ternyata sumber belajar menyebar di sekitar lingkungan kehidupan. Tidak hanya terfokus pada perpustakaan, koran, majalah, kaset yang merupakan sumber belajar yang bisa memenuhi kebutuhan yang berguna bagi seseorang. Sumber-sumber belajar tersebut, memberi lapangan bagi penyelenggaraan pendidikan luar sekolah baik berupa kursus dan latihan yang selama ini belum mereka dapatkan dan alami.
- Keterlantaran Pendidikan Luar Sekolah Pada mulanya orang telah menyelenggarakan berbagai kegiatan pendidikan yang pada hakikatnya menggunakan sistem di luar dunia sekolah dan dilaksanakan bersamaan dengan pendidikan sekolah biasa, namun kegiatan-kegiatan banyak yang telah ditinggalkan orang, sebagai contoh: Mass education, yaitu pendidikan yang diberikan pada orang dewasa diluar lingkungan sekolah yang bertujuan memberikan kecakapan baca tulis dan pengetahuan umum, untuk dapat mengikuti perkembangan dan kebutuhan hidup sekelilingnya. Pendidikan ini pernah dilakukan di Togoland dan Gold Cost bagi calon pemimpin masyarakat.
Alasan dari segi Analisis Perspektif, meliputi:
- Pelestarian Identitas Bangsa Perubahan-perubahan yang bermakna ditekankan pada adanya isi perubahan yang berhubungan dengan identitas bangsa yakni penerusan kebudayaan nasional dari satu generasi ke generasi selanjutnya.Tujuan perubahan ini menyangkut keselarasan dan keseimbangan perkembangan bangsa yang bersangkutan di tengah-tengah kemajuan zaman sekarang ini sehingga bangsa tersebut dapat hidup dan berperan aktif di dunia. [sociallocker]
- Kecenderungan Belajar Individual Kecenderungan belajar seseorang tidak bisa dihalangi oleh siapapun dan keinginan untuk belajar dapat timbul kapan saja dengan tidak memandang jenis kelamin, usia, latar belakang pendidikan, tempat tinggal dan kecenderungan ini juga diperkuat oleh kemajuan ilmu dan teknologi seperti: radio, televisi, mass media cetak dan kemudahan komunikasi antar daerah. Tersebarnya ahli pengetahuan yang lebih propesional semakin dapat memenuhi keinginan belajar mendiri.
Alasan dari segi Formal Kebijakan, meliputi:
- Pembukaan dan UUD 1945 Pembukaan UUD 1945 menyebutkan Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. UUD 1945 menyebutkan Pasal 31 ayat 1 yang berbunyi“Tiap-tiap warga negara berhak mendapatkan pengajaran”. Pasal 31 ayat 2 yang berbunyi“Pemerintah mengusahakan dan menyelengarakan satu sistem pengajaran nasional, yang diatur dengan undang-undang”.
- Garis-Garis Besar Haluan Negara Pendidikan berlangsung seumur hidup dan dilaksanakan didalam lingkungan rumah tangga, sekolah, dan masyarakat., Pendidikan juga menjangkau program-program luar sekolah yaitu pendidikan yang bersifat kemasyarakatan, termasuk kepramukaan, latihan keterampilan dan pemberantasan buta huruf dengan mendaya gunakan sarana dan prasarana yang ada.
- Pelita Pendidikan luar sekolah merupakan salah satu subsistem dari satu sistem pendidikan nasional, yang turut membentuk manusia seutuhnya dan membina pelaksanaan konsep pendidikan seumur hidup.Karena subsistem pendidikan sekolah dan luar sekolah, saling menunjang dan saling melengkapi. [/sociallocker]