PLS adalah jurusan pendidikan yang berada diluar sekolah. Kenapa memilih PLS sebagai jurusanku / masa depanku ? Karena menurutku PLS itu istimewa dan hebat, lapangan pekerjaannya sangat luas dan yang minat hanya sedikit. Tetapi untuk mencari lowongan pekerjaan di jurusan PLS ini memang agak sulit. Oleh karena itu, aku masuk PLS ini ingin memperjuangkan jurusan PLS dan mencari jalan keluar yang baik dan efektif bagi para alumni PLS dan bermanfaat bagi masyarakat khususnya anak jalanan.
PLS juga membuat saya menjadi orang yang benar – benar mengerti hidup di Indonesia. Walaupun kata orang PLS itu jurusan apa sih ? kerjanya apa ? GAK JELAS. Tapi pertanyaan itu tidak akan membuatku patah semangat. Aku memilih PLS karena memang lapangan kerjanya sangat banyak, dan tidak sengaja aku memecet jurusan PLS di urutan kedua. Tetapi sebenarnya waktu memilih PLS saya bingung membedakan antara PLB dan PLS, akhirnya yang saya pilih adalah PLS. Aku hanya bisa bersyukur mungkin memang disini jalanku.
Saat aku berada dalam jurusan PLS ini, aku akhirnya belajar sesuatu bahwa PLS memang asyik dan banyak manfaat yang dapat aku petik dari jurusan PLS ini. Sedikit demi sedikit aku ingin merubah semua kebiasaan jelekku yang membuat orang tua, teman, saudara, dan lingkungan disekitarku kecewa. Aku berusaha membuat orang tuaku bangga dan bahagia serta tidak menyusahkan mereka walau hanya sekedar berada dalam jurusan PLS. Aku tidak mau membuat orang tuaku sedih dan selalu memikirkan anaknya, Maka dari itu aku akan terus semangat untuk mencari gelar S1 dan mendapatkan IPK yang tinggi.
PLS membuatku mengerti apa yang harus aku lakukan setelah lulus dari jurusan ini. Walaupun memang itu semua membutuhkan usaha yang benar-benar berat. PLS memang jurusan yang benar – benar keren. Dengan jurusan PLS ini aku akan membantu anak jalanan yang sedang kekusahan dan memberikan mereka lapangan pekerjaan yang aku buat sendiri.
Jadi jurusan PLS adalah jurusan yang harus tetap aku perjuangin karena memang ini adalah jalanku yang diberi oleh Allah. Aku nggk akan patah semangat walaupun kata orang PLS itu nggk jelas. Aku harus mulai mencintai jurusanku, dosenku, tugasku dan semuanya karena itulah yang membuatku sukses kelak. Aku tidak ingin melihat wajah orang tuaku sedih dan kecewa melihat anaknya tidak sukses. Aku akan terus berjuang demi membahagiakan keluargaku dan membuat mereka bangga mempunyai anak sepertiku. PLS membuatku mengerti bagaimana kerasnya keadaan dunia ini, membuatku mengerti perjuangan yang sesungguhnya dalam dunia yang keras ini dan membuatku bangga memilih jurusan PLS ini. Aku tidak akan menyerah sebelum tetes darah penghabisan. LOVE YOU PLS.
Cut Ananda Nur Permatasari
PLS UM 2016
