Pengertian
Teknik PRA adalah alat-alat untuk melakukan kajian (keadaan) desa. Teknik PRA bertujuan untuk mengungkap kembali kajian/keadaan desa berupa visual(gambar atau bentuk yang bisa dilihat) yang dipergunakan sebagai media diskusi masyarakat tentang keadaan diri mereka sendiri dan lingkungannya.
1. Teknik-teknik dalam teknik PRA
A. Teknik Penelusuran Alur Sejarah Lokasi/Desa
1. Jenis informasi yang dikaji
- Sejarah terbentuknya permukiman
- Keberadaan dan pengelolaan sumber daya alam
- Perubahan – perubahan dalam status pemilikan , penguasaan , dan pemanfaatan tanah
2. Tujuan kajian sejarah desa
- Memfasilitasi masyarakat agar mengungkapkan pemahamannya tentang keadaan mereka di masa kini.
- Memfasilitasi masyarakat untuk mengkaji latar belakang perubahan – perubahan di masyarkatnya.
- Memfasilitasi masyarakat untuk mengkaji hubungan sebab akibat
3. Manfaat kajian sejarah desa[sociallocker]
- Bagi “ orang dalam “ ( masyarakat ) : untuk memperkuat kesadaran masyarakat akan keberadaan dirinya.
- Bagi “ orang luar “ : memberikan wawasan dan pemahaman tentang masyarakat tersebut.
- Hasil diskusi teknik ini adalah gambaran umum keadaan desa sehingga bias dimunculkan topic-topik informasi yang perlu dikaji lebih lanjut dengan teknik-teknik lainnya.
4. Langkah-langkah penerapan
- Terangkan maksud dan proses kegiatan
- Ajak masyarakat secara umum untuk mendiskusikan kejadian kejadian penting dan berbagai perubahan yang terjadi.
- Peserta diminta untuk menuliskannya diatas kertas besar yang ditempelkan di dinding sesuai dengan keterangan yang diungkapkan
- Tetapkan titik waktu pertama sejarah yang akan dicantumkan
- Lakukan diskusi sejarah lebih lanjut
- Catatlah seluruh masalah, potensi, dan informasi yang muncul dalam diskusi.
- Cantumkan nama peserta diskusi
B. Teknik Pembuatan Bagan Kecenderungan dan Perubahan
1. Jenis informasi yang dikaji
- Perubahan dan perkembangan keadaan berbagai sumber daya,
- Perubahan dan perkembangan penduduk
- Perubahan dan perkembangan aspek sosial, ekonomi, dan budaya dsb
2. Tujuan kajian kecenderungan dan perubahan
- Memfasilitasi masyarakat untuk mengenali berbagai perubahan serta mengkaji hubungan antara berbagai perubahan tersebut
- Memfasilitasi masyarakat untuk membaca atau memperkirakan arah kecenderungan umum dalam jangka panjang dengan cara menggambar bagan
3. Manfaat kajian kecenderungan dan perubahan
- Bagi orang dalam (masyarakat )
Memunculkan kesadaran tentang peran diri mereka sebagai pelaku perubahan keadaan masyarkatnya sendiri
- Bagi orang luar ( kita )
Memberikan pemahaman tentang perubahan perubahan dan cara pandang masyarakat tentang perubahan tersebut.
4. Langkah langkah penerapan
- Terangkan maksud dan proses pelaksanaan kegiatan
- Mulailah diskusi dengan topic yang ringan
- Ajak masyarkat untuk mendiskusikan tentang perubahan serta sebab akibat perubahan
C. PENYUSUNAN KALENDER MUSIM
1. Jenis Informasi Kajian
Informasi-informasi yang biasa muncul antara lain adalah :
- Penanggalan atau sistem kalender yang dipakai oleh masyarakat
- Ketersediaan tenaga kerja
- Kesehatan ( musim wabah penyakit ) dan kebersihan lingkungan
- Pola pengeluaran ( konsumsi, produksi, investasi )
- Kegiatan sosial ( kemasyarakatan ), adat, agama
2. Tujuan Kajian Kalender Musim
Memfasilitasi masyarakat untuk mengkaji:
- Keadaan dan pola kegiatan masyarakat, sehingga diperoleh profil kegiatan utama mereka sepanjang tahun
- Profil kegiatan-kegiatan masyarakat, sehingga terlihat pola pemanfaatan waktu masyarakat, yaitu saat mereka sibuk bekerja, saat sibuk dengan kegiatan lain ( sosial, agama, adat ) dan saat mereka mempunyai waktu luang.
3. Manfaat Kajian Kalender Musim
- Gambaran mengenai pola kegiatan dan pola pembagian kerja masyarakat memunculkan berbagai pemikiran tentang keadaan usaha mereka sendiri terutama usaha pertanian.
- Informasi yang diperoleh melalui teknik kalender musim dapat menjadi masukan dalam pembuatan perencanaan.
- Teknik ini juga berguna sebagai salah satu untuk menilai suatu tawaran program.
4. Langkah-langkah Kegiatan
- Terangkan maksud dan proses pelaksanaan kegiatan
- Ajak masyarakat untuk mendiskusikan secara umum :
5. Catatan dan Saran Praktis
Dapat juga digunakan penanggalan tradisional yang biasa dipergunakan masyarakat untuk membuat Kalender Musim agar masyarakat tidak merasa asing dan lebih mudah memahaminya.
6. Aspek Gender
Aspek gender pada baik pada teknik Kecenderugan dan Perubahan maupun teknik Kalender Musim, cukup penting untu diperhatikan karena diharapkan bersama masyarakat dibahas kondisi dan peran serta perempuan di dalam berbagai jenis keadaan dan kegiatan tersebut
D. TEKNIK PEMBUATAN PETA DESA
Pemetaan adalah tenik PRA yang digunakan untuk memfasilitasi diskusi mengenai keadaan wilayah desa tersebut beserta lingkungannya.Keadaan-keadaan itu digambarkan ke dalam peta atau sketsa desa.
E. TEKNIK PENELUSURAN DESA/LOKASI (TRANSEK)
Arti Harfiah (terjemahan lurus) dari ‘transek’ itu sendiri adalah gambar irisan muka bumi.Teknik Penelusuran Lokasi (Transek) adalah teknik PRA untuk melakukan pengamatan langsung lingkungan dan sumber daya masyarakat, dengan cara berjalan menelusuri wilayah desa mengikuti suatu lintasan tertentu yang disepakati
F. PEMBUATAN SKETSA KEBUN
Teknik Pembuatan Sketsa Kebun merupakan teknik PRA yang memfasilitasi pengkajian berbagai aspek pengelolaan kebun di wilayah atau desa yang bersangkutan. Hasil kajian itu digambarkan di dalam bentuk sketsa atau peta kebun yang memperlihatkan berbagai aspek pengelolaan kebun tersebut terutama pola tanam dan teknologi yang di terapkan.
G. Pembuatan bagan hubungan kelembagaan (diagram venn)
teknik pra yang digunakan untuk memfasilitasi kajian hubungan antara masyarakat dengan lembaga-lembaga yang terdapat di lingkungannya.
Hasil pengkajian dituangkan ke dalam diagram venn (sejenis diagram lingkaran,diadaptasi dari disiplin ilmu matematika) yang menunjukan bersarnya manfaat,pengaruh dan dekatnya hubungan suatu lembaga dengan masyarakat.
H. Kajian Mata Pencaharian
Teknik kajian mata pencaharian adalah teknik pra yang digunakan memfasilitasi diskusi mengenai berbagai aspek mata pencaharian masyarakat.Jenis-jenis mata pencaharian beserta aspek-aspeknya di gambarkan di dalam sebuah bagan.
I. Wawancara Keluarga Petani
Teknik Wawancara Keluarga Petani adalah Teknik PRA yang dipergunakan untuk mengkaji sejumlah topic informasi mengenai aspek-aspek kehidupan keluarga petani, yang disusun didalam Pedoman Wawancara.Pedoman wawancara ini sifatnya semi terbuka karena hanya merupakan bahan acuan wawancara. Artinya, isi kajian bisa diubah dan disesuaikan dengan proses diskusi, untuk mencapai tujuan kajian.
J. Teknik Pembuatan Bagan Arus Masukan dan Keluaran
Teknik Pembuatan Bagan Arus Masukan dan Keluaran adalah teknik PRA untuk mengkaji sistem-sistem yang ada di masyarakat (desa). Sistem tersebut digambarkan kedalam bagan yang memperlihatkan bagian-bagian dalam system, yaitu masukan (input) dan keluaran (output) serta hubungan antara bagian-bagian dalam sistem itu.
– Masukan (input) adalah sumber daya- sumber daya yang membuat system berjalan dengan baik.
– Keluaran (output) adalah manfaat atau hasil yang diperoleh setelah proses pengolahan sumber daya sumber daya tersebut.
K. Teknik Pembuatan Bagan Peringkat
Teknik Pembuatan Bagan Peringkat (TPBP) atau Teknik Analisa Pilihan atau Teknik Matriks Ranking adalah teknik untuk mengkaji sejumlah topik dengan member nilai pada masing-masing aspek kajian, berdasarkan sejumlah kriteria perbandingan. Kriteria perbandingan tersebut berdasarkan pendapat masyarakat sehingga sesuai dengan keadaan setempat.
3. Tujuan Penerapan Teknik PRA
Tujuan jangka pendek yaitu melaksanakan kegiatan bersama masyarakat untuk memenuhi kebutuhan praktis kebutuhan praktis dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tujuan jangka panjang yaitu untuk mencapai pemberdayaan masyarakat dan perubahan sosial dengan pengembangan masyarakat melalui proses pembelajaran. [/sociallocker]
Oleh
Gita Amanda dan Kelompok 7
dalam MK.analisis kebutuhan dan sumber belajar (rangkuman materi kuliah)
PLS UNESA