Pada saat lulus kuliah pastilah banyak yang bermimpi untuk langsung bekerja sesuai dengan cita citanya, namun ada yang hanya menjadi mimpi saja, atau mahkan berbeda sama sekali dengan apa yang di impikan, namun ada juga yang bersi kekeh ingin menciptakan lapangan pekerjaan sendiri, ya semuanya itu pilihan pribadi masing masih di sini saya akan menyorot untuk mereka yang mencari pekerjaan, karena selain mencari pekerjaan mereka para alumni PLS juga merupakan Agen Sosialisasi. Apa itu PLS? ya berikut kisah seorang teman Lena Imut Butar
boleh berbagi pengalaman kan teman2 alias curhat, tahun 2010 setelah saya selesai kuliah saya ikuti pelamaran cpnsd awalnya saya kirim ke kota pematang siantar krn di sana ada formasi untuk jd pamong ya walau hanya 2 org yg diterima, bayngkan saja kami alumni di sana mulai tahun 1999-2010 ada di sana (berapa generasi) seperti buat reunian lah jadinya, tapi kemudian saya iseng2 jg bt lamaran di sibolga mengambil formasi penyuluh sosial, sebenarnya saya tdk berharap lamran saya di respon BKD sibolga karna saya tau itu bkn formasi pamong, tapi ternyata tdk, BKD sibolga nelp saya untuk dtng melengkapi lamaran saya krn jursn dan formsi beda, singkat cerita saya datang, dan kemudian berhadapan dengan salah satu panitia, wajarlah mereka bertanya apa itu PLS dan kemana arahnya, seakan sudah menguasai alias senior banget dengan PD saya jelaskan, dan syukurlah panitia memberikan saya kesempatan ujian,namun satu kalimat yang unik dan masih melekat di ingatanku, salah satu panitia berkata: seharusnya instansi bertemu dengan instansi, bukan perorang yg datang, mungkin maksudnya yang para ketua2 alias sesepuh itu yang bertemu langsung ke BKD bkn alumninya saja! bukan hanya dengan surat rekomendasi yang tak jelas kalimatnya: jurusan ini telah mendpt mata kuliah ini dan itu, tdk ada kekuatannya sama sekali! kemudian panitia memberikan saya 3 lembar surat pernyataan katanya kalo lulus seandainya:
- isinya bahwa bersedia bertanggungjawab bahwa jurusan ini mempunyai kemampuan seperti yang diformasi melalui meminta pengakuan universitas dan dinas pendidikan!
- bersedia bertanggungjawab bila BKN mempertanyakan dan
- bersedia dibatalkan apabila BKN mengatakan tdk sesuai formasi tanpa keberatan! saya terima semuanya itu,
memang akhirnya saya tdk lulus, bgaimana lulus ya sedng qt sdh taulah gimana permainan politik ini! tapi ini pelajarn bagi saya, banyak peluang PLS tapi tdk dapat di duduki krn yang dituntut alumni2 berusaha ini dan itu sedng negara kita masih mementingkan administrasi!
Tinggalkan Balasan